Pemanas Minyak Termal untuk Pengepresan Panas
Detail Produk
Pemanas minyak termal adalah jenis peralatan pemanas tipe baru dengan konversi energi panas. Pemanas ini menggunakan listrik sebagai tenaga, mengubahnya menjadi energi panas melalui organ-organ listrik, menggunakan pembawa organik (minyak termal panas) sebagai media, dan terus memanaskan melalui sirkulasi kompulsif minyak termal panas yang digerakkan oleh pompa minyak bersuhu tinggi, sehingga dapat memenuhi persyaratan pemanasan pengguna. Selain itu, pemanas ini juga dapat memenuhi persyaratan suhu yang ditetapkan dan akurasi pengendalian suhu. Kami memproduksi pemanas ini untuk kapasitas dari 5 hingga 2.400 kw serta suhu hingga +320 °C.

Diagram Kerja (untuk laminator)

Fitur
(1) Berjalan pada tekanan yang lebih rendah dan mendapatkan suhu operasi yang lebih tinggi.
(2) Bisa mendapatkan pemanasan yang stabil dan suhu yang tepat.
(3) Pemanas Minyak Termal memiliki perangkat kontrol operasional dan pemantauan keamanan yang lengkap.
(4) Tungku minyak termal membantu menghemat listrik, minyak dan air, dan dapat memulihkan investasi dalam 3 hingga 6 bulan.
Tindakan pencegahan
1. Selama pengoperasian tungku minyak penghantar panas, saat minyak penghantar panas mulai digunakan, pompa minyak sirkulasi harus dinyalakan terlebih dahulu. Setelah setengah jam beroperasi, suhu harus dinaikkan perlahan selama pembakaran.
2. Untuk boiler jenis ini dengan bahan bakar berupa minyak pemindah panas, maka sistem boiler harus dilengkapi dengan tangki ekspansi, tangki penyimpanan minyak, komponen pengaman, dan perlengkapan kontrol.
3. Dalam proses penggunaan boiler, harus dilakukan pengecekan secara saksama. Waspadai kebocoran air, asam, alkali, dan material bertitik didih rendah ke dalam sistem tungku penghantar panas minyak. Sistem harus dilengkapi dengan peralatan penyaringan untuk menghindari masuknya kotoran lain guna memastikan kemurnian minyak.
4. Setelah menggunakan tungku minyak selama setengah tahun, jika ditemukan bahwa efek perpindahan panasnya buruk, atau terjadi kondisi abnormal lainnya, analisis minyak harus dilakukan.
5. Untuk memastikan efek konduksi panas normal dari minyak pemindah panas dan masa pakai boiler, dilarang mengoperasikan boiler di bawah pengaruh suhu berlebih.